WAJAH BARU LEGISLATIF TERPILIH DPR RI DAPIL NTB, INI DAFTARNYA!

TEROPONG-MEDIA.COM | NTB - Sejumlah wajah baru yang berpotensi akan mengisi kursi DPR RI dari daerah pemilihan (Dapil) Nusa Tenggara Barat (NTB) I dan II hasil Pemilu 2024 telah menunjukkan kiprahnya. Berdasarkan data di laman pemilu2024.kpu.go.id yang dipantau Sabtu pagi, suara masuk sudah mencapai 59,25 persen di 6.831 TPS dari total 11.530 TPS. Para calon baru ini berhasil mengungguli calon petahana dari Pemilu 2019 di dua Dapil NTB, yaitu NTB 1 Pulau Sumbawa dan NTB 2 Pulau Lombok. Bahkan, ada potensi bagi satu partai untuk mendapatkan dua kursi dari kedua Dapil tersebut, sementara kemungkinan kehilangan kursi di DPR RI karena tidak memenuhi ambang batas 4 persen.

Di NTB 1 Pulau Sumbawa, dari tiga kursi yang diperebutkan, suara tertinggi diperoleh oleh Mahdalena dengan 55.424 suara. Mahdalena merupakan pendatang baru dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang mampu mengalahkan dominasi suara para petahana. Di posisi kedua terbanyak, terdapat Caleg petahana Muhammad Syafrudin dengan perolehan 26.717 suara, dan di tempat ketiga juga ada Caleg petahana Johan Rosihan dengan 27.162 suara.

Sementara itu, di Dapil NTB 2 Pulau Lombok, sejumlah nama baru juga berhasil memimpin perolehan suara dibandingkan para petahana di partai masing-masing. Di Dapil NTB 2, Pulau Lombok terdapat delapan kursi di DPR RI. Di posisi teratas, caleg Partai Gerindra Lale Syifaun Nufus memimpin dengan perolehan 66.060 suara. Di posisi kedua, terdapat caleg petahana dari Partai Golkar, Sari Yuliati dengan 43.979 suara, dan di posisi ketiga ada pendatang baru dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS), yakni Abdul Hadi dengan perolehan 34.228 suara.

Di posisi keempat, terdapat wajah baru dari PKB, yaitu Lalu Hadrian Irfani dengan jumlah 32.906 suara, yang berhasil mengungguli caleg petahana Helmi Faishal Zaini yang memperoleh 9.391 suara. Di tempat kelima, masih dipimpin oleh petahana PDIP Rachmat Hidayat dengan 31.212 suara.

Selanjutnya, di posisi keenam, terdapat caleg petahana dari Partai Demokrat, yakni Nanang Samodra dengan 30.061 suara. Di posisi ketujuh, ada pendatang baru dari Partai NasDem, mantan Bupati Lombok Barat Fauzan Khalid dengan meraih 25.124 suara, sementara petahana HM Syamsul Lutfi memperoleh 17.506 suara. Posisi kedelapan atau kursi terakhir di Dapil NTB II Pulau Lombok ditempati oleh Ermalena dari PPP dengan 23.347 suara, yang memimpin atas petahana Wartiah dengan 18.192 suara.

Meskipun Ketua Harian Partai Perindo, Tuan Guru Bajang (TGB) HM Zainul Majdi, memperoleh suara terbanyak di Dapil NTB II Pulau Lombok dengan 82.462 suara, namun hasil hitung cepat lembaga survei menunjukkan bahwa kemungkinan besar Partai Perindo tidak akan mencapai ambang batas parlemen sebesar 4 persen. Begitu pula dengan PPP yang juga terancam tidak memenuhi ambang batas 4 persen menurut hasil hitung cepat beberapa lembaga survei.

Dengan demikian, para calon baru dari berbagai partai telah menunjukkan potensi dan kiprahnya dalam Pemilu 2024, mengungguli para petahana yang sudah duduk di DPR RI sebelumnya. Semua ini menandakan adanya dinamika politik yang semakin berkembang di NTB dan memberikan harapan baru bagi perwakilan rakyat di tingkat nasional.

(H/S)

Berbagi :